Lompat ke isi utama

Berita

AGUSSALIM WAHID: PENTINGYA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI DI TINGKAT JAJARAN KECAMATAN PENYELENGGARA PEMILU

AGUSSALIM WAHID: PENTINGYA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI DI TINGKAT JAJARAN KECAMATAN PENYELENGGARA PEMILU

PALU, Bawaslu Kota Palu - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palu, Agussalim Wahid, menjadi narasumber dalam acara Pelantikan Pengambilan Sumpah/Janji, Penandatanganan Pakta Integritas, dan Bimbingan Teknis Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu Tahun 2024.

Dalam sesi penguatan jajaran, Agus menekankan pentingnya Komunikasi dan koordinasi antara jajaran penyelenggara teknis di tingkat kecamatan, yaitu Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dengan jajaran Pengawas Kecamatan sangatlah penting. Hal ini dikatakan Keua Bawaslu Kota Palu, Agussalim Wahid saat menjadi narasumber dalam acara Pelantikan Pengambilan Sumpah/Janji, Penandatanganan Pakta Integritas, dan Bimbingan Teknis Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu Tahun 2024, Kamis (16/5/2024).


Ketua Bawaslu Kota Palu, Agussalim Wahid, saat menjadi pemateri pada Pelantikan Pengambilan Sumpah/Janji, Penandatanganan Pakta Integritas, dan Bimbingan Teknis Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu Tahun 2024, Kamis (16/5/2024).

"Komunikasi dan koordinasi yang baik antar penyelenggara sangat vital untuk memastikan kelancaran dan integritas pemilihan," ujarnya di hadapan 40 anggota PPK yang baru dilantik.

Dalam agenda sesi penguatan jajaran tersebut, Agussalim, yang sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu, mengungkapkan sejumlah potensi masalah dan fokus pengawasan dalam pelaksanaan pemilihan mendatang. Setiap anggota PPK harus memiliki integritas dan profesionalisme yang tinggi dalam menjalankan tugas. 

Pemilu yang jujur, adil, dan demokratis hanya bisa terwujud jika setiap tahapan dilakukan dengan transparan dan akuntabel," lanjut Agussalim. 

Dalam giat yang digelar di salahsatu hotel di Kota Palu tersebut, Ia juga menekankan pentingnya pemahaman yang mendalam tentang regulasi Pemilu dan mekanisme penyelesaian sengketa, sebagai upaya pencegahan dan penanganan dini terhadap potensi pelanggaran. (all)

Foto: Humas Bawaslu Kota Palu